159 Calon Polwan Kompetensi Pangan hingga Kesehatan Mulai Pendidikan

Polwan Berita

159 Calon Polwan Kompetensi Pangan hingga Kesehatan Mulai Pendidikan
PanganKesehatanPendidikan
  • 📰 VIVAcoid
  • ⏱ Reading Time:
  • 38 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 90%

Polri melakukan percepatan swasembada pangan, dengan merekrut 600 polisi kepangkatan bintara dengan syarat latar belakang Pendidikan Pertanian, Perikanan hingga Gizi.

Untuk diketahui Polri melakukan upaya percepatan swasembada pangan, dengan merekrut 600 polisi kepangkatan bintara dengan syarat latar belakang Pendidikan SMK hingga S1 Pertanian, Perikanan, Peternakan, Gizi dan Kesehatan Masyarakat.

Awalnya, Jenderal Sigit mengatakan Polri mendukung ketahanan pangan dan kegiatan makan bergizi dengan membuat program yang akan diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia mulai dari jajaran Polsek, Polres, sampai dengan Polda. Jenderal Sigit juga mengatakan Komjen Dedi Prasetyo merekrut personel bakomsus yang memiliki latar belakang pendidikan peternakan hingga pertanian untuk menyukseskan program ini.

Sebuah video viral memperlihatkan seorang siswa sekolah dasar di Kota Medan, berinsial IM harus belajar dilantai di dalam kelas, karena tidak membayar uang SPP. Perwakilan dari nelayan pantai utara wilayah Kabupaten Tangerang, mengklaim bila pemasangan bambu puluhan meter yang hampir mengelilingi pulau itu tak merugikan

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

VIVAcoid /  🏆 3. in İD

Pangan Kesehatan Pendidikan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mahasiswa Indonesia Reynhard Sinaga Divonis Penjara Seumur Hidup atas 159 Kasus Pelanggaran SeksualMahasiswa Indonesia Reynhard Sinaga Divonis Penjara Seumur Hidup atas 159 Kasus Pelanggaran SeksualReynhard Sinaga, mahasiswa Indonesia, dihukum penjara seumur hidup dengan minimal 40 tahun atas 159 kasus pelanggaran seksual, termasuk pemerkosaan terhadap 136 pria muda, yang terjadi saat ia tinggal di Manchester, Inggris.
Baca lebih lajut »

Anggaran Pangan Indonesia Melonjak 30% Menjadi Rp 159 Triliun di 2024Anggaran Pangan Indonesia Melonjak 30% Menjadi Rp 159 Triliun di 2024Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan kenaikan signifikan anggaran pangan pemerintah menjadi Rp 159 triliun di tahun 2024, naik sekitar 30% dari tahun 2023. Kenaikan ini sejalan dengan program ketahanan pangan yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Baca lebih lajut »

Anggaran Ketahanan Pangan Melonjak 30% Tembus Rp 159 TriliunAnggaran Ketahanan Pangan Melonjak 30% Tembus Rp 159 TriliunAnggaran Ketahanan Pangan melonjak 30% menjadi Rp 159 triliun di 2024. Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati anggaran itu lebih besar dari 2023.
Baca lebih lajut »

Anggaran Ketahanan Pangan 2025 Naik Jadi Rp 159 TriliunAnggaran Ketahanan Pangan 2025 Naik Jadi Rp 159 TriliunMenteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengumumkan kenaikan anggaran ketahanan pangan 2025 menjadi Rp 159 triliun dari pagu sebelumnya Rp 144 triliun. Anggaran ini dialokasikan untuk berbagai program, termasuk pupuk subsidi, dana desa, dan pengembangan pertanian.
Baca lebih lajut »

Dua Eks Polwan Terdakwa Suap Calon BintaraDua Eks Polwan Terdakwa Suap Calon BintaraDua mantan polisi di Polda Jawa Tengah didakwa menerima suap Rp2,6 miliar untuk meloloskan calon bintara.
Baca lebih lajut »

Pendidikan Bermutu: Fondasi Kemajuan BangsaPendidikan Bermutu: Fondasi Kemajuan BangsaWakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Atip Latipulhayat, menekankan pentingnya pendidikan sebagai fondasi kemajuan bangsa. Ia melihat peran guru sebagai sentral pendidikan dan menjabarkan komponen-komponen pendidikan bermutu meliputi kompetensi guru, sarana dan prasarana memadai, pembelajaran adaptif, serta lingkungan sosial dan budaya yang mendukung. Atip menegaskan bahwa pendidikan bermutu harus diakses seluruh masyarakat melalui program Wajib Belajar 13 Tahun, pembiayaan pendidikan afirmatif, pengembangan talenta unggul, dan layanan pendidikan inklusif. Ia mengajak partisipasi semesta dari pemerintah, masyarakat, mitra pembangunan, dan dunia usaha untuk mencapai tujuan ini.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 02:03:01